Selasa, 15 Oktober 2013

Pantai Klayar Segera Di Daftarkan Sebagai Geo Park ke Unesco Oleh Pemerintah Indonesia




Pantai Klayar
Keindahan Pantai Klayar, Pacitan, Jawa Timur, membuat pemerintah mengusulkannya sebagai daftar warisan dunia Unesco. Pantai ini akan diusulkan ke Unesco sebagai pantai Geo Park atau pantai dengan khas bebatuan.

"Ini memang bagian yang kita bilang Geo Park. Jadi memang kita akan masukin usulannya ke Unesco sebagai Geo Park," kata Menparekraf Marie Elka Pangestu di Pacitan.

Marie Elka Pangestu  menambahkan, pantai indah di kampung halaman Presiden SBY ini memiliki keunikan di bebatuannya. Marie mengatakan tidak semua pantai memiliki keunikan seperti ini.

"Karena pembentukan batunya yang unik dan tidak banyak tempat yang seperti ini. Jadi maka itu potensi wisatanya bagus," ucapnya.

Guna memantapkan Pantai Klayar menjadi destinasi wisata kelas internasional, pemerintah juga akan memperbaiki infrastruktur. Pemerintah, lanjut Marie, juga akan menggaet SMK-SMK jurusan pariwisata di Pacitan untuk memantapkan sektor pariwisata di Klayar.

"Kita harus perbaiki infrastruktur ke sini dan sarana prasarana yang ada disini
Kita sudah bangun itu balai bengong yang di atas. Fasilitas umum seperti kamar mandi sudah kita bangun
Tahun depan kita bangun lagi untuk bilas di pantai dan juga tempat untuk duduk," tuturnya.

Situs Pantai Klayar adalah pantai landai yang diisi oleh pasir putih, singkapan batu pasir gampingan sejajar dan batu gamping yang terkekarkan. Dan tersesarkan sea attack dan tafoni. Pantai ini juga menghasilkan pompa gelombang yang menghasilkan fenomena gelser atau dalam bahasa geologi biasa disebut seruling samudera.

Lokasi pantai Klayar berjarak sekitar 25 Kilometer dari pusat kota Pacitan atau butuh waktu 1 jam lebih perjalanan. Akses menuju pantai ini sangat sulit, jalanan berkelok yang sempit serta bergelombang membuat para pengunjung harus ekstra waspada menyetir kendaraanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar