Maskapai LCC (berbiaya murah)
Citilink bersama KPJ Health Care Berhad, Johor, jaringan rumah sakit di
Malaysia menjalin kerjasama. Kedua pihak memberikan layanan kesehatan bagi penumpang
yang terbang dengan Citilink rute Surabaya-Johor Baru dengan memberikan Promo diskon menarik.
Kerjasama memberikan diskon bagi penumpang Citilink langsung ditandatangani oleh CEO Citilink Arif Wibowo dan Executive Director & CEO KPJ (Kumpulan Perubatan Johor) Norita Ahmad di Johor Baru, Minggu 16 Maret 2014, yang disaksikan oleh jajaran pimpinan kedua perusahaan. Arif Wibowo bersama Direktur Keuangan Citilink Albert Burhan.
Arif Wibowo mengatakan, kerjasama ini menandai kepedulian kedua belah pihak terhadap kesehatan bagi penumpang dan juga momentum yang baik untuk membuktikan motto Citilink yaitu memberikan kemudahan dan kenyamaman bagi penumpang, disamping ketepatan waktu.
"Melalui rute internasional ini, juga membuka mata bagi masyarakat kedua negara terutama dari Surabaya dan Johor Baru mengenai potensi yang ada dari masing-masing pihak. Pengembangan dunia pariwisata, pemberian layanan kesehatan yang berkualitas namun terjangkau bisa lebih dikembangkan," kata Arif Wibowo saat memberikan sambutan.
Sementara itu CEO KPJ Johor Baru Norita Ahmad menjelaskan, pemberian diskon berkisar 16% hingga 50% bagi penumpang yang terbang dengan Citilink, mulai dari layanan rawat inap, pengobatan hingga konsultasi dengan dokter spesialis di jaringan rumah sakit KPJ Johor yang mencapai 23 rumah sakit di seluruh Malaysia, dan di luar Malaysia, termasuk dua rumah sakit di Jakarta.
Sebanyak 2,5 juta pasien dari luar Malaysia pergi berobat ke negeri jiran tersebut setiap tahunnya, dan 10% di antaranya atau 250 ribu pasien berasal dari Indonesia.
Citilink mengawali ekspansi bisnis penerbangan internasionalnya dari Surabaya dengan membuka rute Surabaya-Johor Baru pada 15 Maret 2014 dengan frekuensi penerbangan satu kali sehari pulang pergi. Berturut-turut rute regional lainnya akan dibuka ke Kuala Lumpur pada 3 April, selanjutnya dari Surabaya juga terbang ke Singapura, Hong Kong, Taiawan, dan Perth (Australia) hingga Juni mendatang.
"Surabaya merupakan ‘second hub’ Citilink setelah Jakarta, dan dipilihnya Kota Pahlawan ini karena semangatnya untuk maju. Jawa Timur sendiri memiliki pertumbuhan ekonomi yang tinggi sebesar 6,5% atau di atas angka pertumbuhan ekonomi nasional, sehingga membuka peluang bisnis yang besar termasuk dalam jasa angkutan penerbangan," kata Arif Wibowo yang juga Ketua INACA (Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional).
Kerjasama memberikan diskon bagi penumpang Citilink langsung ditandatangani oleh CEO Citilink Arif Wibowo dan Executive Director & CEO KPJ (Kumpulan Perubatan Johor) Norita Ahmad di Johor Baru, Minggu 16 Maret 2014, yang disaksikan oleh jajaran pimpinan kedua perusahaan. Arif Wibowo bersama Direktur Keuangan Citilink Albert Burhan.
Arif Wibowo mengatakan, kerjasama ini menandai kepedulian kedua belah pihak terhadap kesehatan bagi penumpang dan juga momentum yang baik untuk membuktikan motto Citilink yaitu memberikan kemudahan dan kenyamaman bagi penumpang, disamping ketepatan waktu.
"Melalui rute internasional ini, juga membuka mata bagi masyarakat kedua negara terutama dari Surabaya dan Johor Baru mengenai potensi yang ada dari masing-masing pihak. Pengembangan dunia pariwisata, pemberian layanan kesehatan yang berkualitas namun terjangkau bisa lebih dikembangkan," kata Arif Wibowo saat memberikan sambutan.
Sementara itu CEO KPJ Johor Baru Norita Ahmad menjelaskan, pemberian diskon berkisar 16% hingga 50% bagi penumpang yang terbang dengan Citilink, mulai dari layanan rawat inap, pengobatan hingga konsultasi dengan dokter spesialis di jaringan rumah sakit KPJ Johor yang mencapai 23 rumah sakit di seluruh Malaysia, dan di luar Malaysia, termasuk dua rumah sakit di Jakarta.
Sebanyak 2,5 juta pasien dari luar Malaysia pergi berobat ke negeri jiran tersebut setiap tahunnya, dan 10% di antaranya atau 250 ribu pasien berasal dari Indonesia.
Citilink mengawali ekspansi bisnis penerbangan internasionalnya dari Surabaya dengan membuka rute Surabaya-Johor Baru pada 15 Maret 2014 dengan frekuensi penerbangan satu kali sehari pulang pergi. Berturut-turut rute regional lainnya akan dibuka ke Kuala Lumpur pada 3 April, selanjutnya dari Surabaya juga terbang ke Singapura, Hong Kong, Taiawan, dan Perth (Australia) hingga Juni mendatang.
"Surabaya merupakan ‘second hub’ Citilink setelah Jakarta, dan dipilihnya Kota Pahlawan ini karena semangatnya untuk maju. Jawa Timur sendiri memiliki pertumbuhan ekonomi yang tinggi sebesar 6,5% atau di atas angka pertumbuhan ekonomi nasional, sehingga membuka peluang bisnis yang besar termasuk dalam jasa angkutan penerbangan," kata Arif Wibowo yang juga Ketua INACA (Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar