Senin, 21 April 2014

Modal Rp.50.000,- bisa mendirikan Travel Agen Omzet 9 Juta Per Bulan

Janma Tour & Travel Counter

Pernah membayangkan uang Rp.50.000,- bisa di kembang biakan menjadi puluhan juta setiap bulannya…? Rasanya tidak mungkin dan hanya dalam angan saja

Kenyataannya ada orang yang bisa mewujudkan hal tersebut, Muhammad Agus (32 tahun ) adalah anak mudah yang berhasil mengembangkan bisnis menjadi skala menengah meskipun modal awalnya terhitung pas-pasan.

Pria Surabaya ini mendapatkan ide bisnis ketika dia melancong ke Bali, dia bekerja di salah satu hotel bintang 5 terbesar di Bali yang letaknya ada di daerah Nusa Dua, ada 3 properti yang di naungi dalam satu manajemen total karyawan yang di miliki sekitar 2600 orang dan sekitar 60 % karyawannya dari luar bali, dia incharge di F& B service, mula-mula yang di lakukan agus adalah membantu temennnya  untuk membelikan Tiket Pesawat terbang di travel agen yang ada di by pass Ngurah Rai, sambil iseng dia bilang ke penjaga Counternya " saya mau belikan tiket pesawat teman saya apa yang saya dapat dari sini....?' bak gayung bersambut penjaga counter bilang bapak bisa dapat Rp.10.000,-/tiket  hampir tiap bulannya dia bisa jual 20 tiket.

" Waktu itu modal saya hanya Rp.50.000,- plus uang Rp.200.000,- yang saya dapat dari komisi membelikan Tiket Pesawat dari penjaga Counter , uang itu saya kasikan atau depositkan ke penjaga counter  sebagai jaminan bahwa saya  benar -benar bisa menjual Tiket Travel agent tersebut tanpa harus datang dulu cukup BBM aja untuk mendapatkan info harga Tiket".

Dengan modal serba terbatas dan pengalaman kerja di Hotel yaitu "First Impression is the last Impression" Kesan pertama itu bisa menentukan hasil ahir , ia membentuk image bahwa Tiket tersebut dari Travelnya sendiri maka dia kasih nama Janma Tour & travel meskipun Tiketnya masih ngambil dari Travel Agen yang di Bay pass Ngurah Rai tersebut.

Semakin lama bulan berjalan nama Janma Tour & Travel semakin terdengar di 3 properti tersebut banyak rekan sepekerjanya minta di bantu untuk mempersiapkan Tiket perjalannya , dari situlah dia berpikir kalau punya bisnis sendiri maka omzet yang di dapat akan semakin banyak, mulailah dia browsing di google untuk mmebuka Travel Agen itu gimana.....? ada banyak sekali yang menawarkan untuk bisa menjadi Sub Agen baik yang Gratis atau yang berbayar (free register fee) dari situlah bisnis mulai berkembang dia bisa ngecek langsung harga di sistem maskapai dan dapat full komisi dari maskapai dia pelajarin semuanya kelemahan dan kelebihan salah satu Travel Agen yang dia ikuti, dari situ juga dia mulai buka blog unuk mempromosikan Travel Agennya, bergabung dengan Utiket.com juga membantu revenue semakin meningkat.

" saya menggunakan "System Saling Berbagi" yang membuat Janma Tour & Travel semakin di kenal dan selalu dapat ranking no 1 atau 2 di utiket.com member mitra area Bali., Customer saya banyak dari luar pulau, banyak sekretaris perusahaan besar yang selalu ambil Tiket Pesawat ke saya karena saya juga menggunakan sistem "terima kasih Fee" yang dulu sekretaris hanya bookingkan kliennya tidak dapat apa- apa sekarang mereka dapat Rp.10.000,-/ orang melalui under table ( mereka transfer dengan nominal yang sama abis itu komisinya saya transfer ke rekening pribadi)".

sebagai gambaran tiket lion air rute Denpasar - jakarta harga Rp.524.300,-nett(harga web maskapai) saya selalu jual dengan menambahkan Rp.20.000,- total menjadi Rp.544.300,- nett (meskipun harga di naikan Rp.20.000,- kalau di bandingkan dengan travel agen online lainya, harga tersebut masih sangat murah)komisi yang saya dapat dari maskapai Lion Air dengan harga tersebut adalah Rp.22.100 + Rp. 20.000,- Total profit Rp.44.100,- Seiap harinya saya bisa jual tiket  minimal 10 tiket (Rp.44.100,- X 10 tiket X 30 hari total menjadi Rp.13.230.000,-) itulh profit yang saya dapat dan hanya di potong Rp.300.000,- expenses ( beli pulsa modem dan beli pulsa paket BBM).

"SEMAKIN MAHAL TIKET PESAWAT SEMAKIN BANYAK PULA KOMISI YANG KITA DAPAT"

Dari situlah pundi - pundi rupiah terkumpul dan dari pengalaman itu juga maka saya cetuskan untuk buat Travel Agen sendiri tiketnya  ambil dari maskapai langsung yang pasti akan bartambah banyak profit yang saya dapat " Jadi sub agen aja sekian apalagi ....?

Nama Janma Tour & Travel di ambil dari nama Anak tercinta saya Talitha Laverda Janma  yang selalu mengispirasi untuk melakukan yang terbaik dalam hidup ini, saat ini saya sudah punya Office 3,  2 ada di Gresik dan 1 ada di Bali bagi siapa yang mauk merubah Nasib Silakan KLik di sini dan Registrasi fee Rp.50.000 saya berlakuan karena saya teringat dengan modal Rp.50.000,- sekarang bisa menghasilkan Puluhan juta rupiah setiap bulannya (Uang Rp.50.000 hanya cukup buat beli paket KFC tapi kalau kita bisa kembangkan bisa menjadi pundi - pundi rupiah).

SELAMAT Mencoba dan buktkan bahwa Nasib Bisa Kita Rubah.....
       " Kalau ada yang lebih bagus, bagus saja tidak cukup " by andry Wongso

Kamis, 20 Maret 2014

Bandara Sultan Syarif Kasim II Mulai Beroperasi Normal




Bandara Sultan Syarif Kasim II
Operasional penerbangan di Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, Riau, sudah mulai normal setelah beberapa waktu lalu  terganggu akibat asap pembakaran lahan. Sepanjang Kamis (20/3/2014) pagi, seluruh maskapai melayani penerbangan sesuai jadwal kecuali Sky Aviation yang melaporkan berhenti operasi hingga 31 Maret 2014.

Adapun maskapai yang beroperasi di Bandara Sultan Syarif Kasim II adalah AirAsia, Batik, Citilink, Eastindo, FireFly, Garuda Indonesia, Lion Air, MandalaTiger, Pelita Air, Silk Air, Sriwijaya, dan Sky Aviation.

Rute-rute yang dilayani maskapai tersebut diantaranya dari Pekanbaru keJakarta, Kuala Lumpur, Batam, Karimun, Medan, Rengat, Yogyakarta, danBandung.  

"Penerbangan pagi ini di Bandara Sultan Syarif Kasim II sudah normal sesuai jadwal, sebagian besar maskapai sudah beroperasi penuh. Semoga penerbangan terus normal," jelas Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura II Daryanto di Jakarta, Kamis (20/3/2014).

Operasional penerbangan di Bandara Sultan Syarif Kasim II  terganggu akibat kabut asap yang menyelimuti Riau. Di mana pada 23 Februari 2014 hingga 17 Maret 2014 tercatat sebanyak 474 penerbangan dibatalkan, 297 penerbangan mengalami keterlambatan, dan 29 penerbangan dialihkan ke kota lain.

Hal tersebut menyebabkan PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Bandara Sultan Syarif Kasim II kehilangan omzet  pendapatan sebesar Rp1,3 miliar diantaranya dari Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara atau PJP2U dan biaya pendaratan pesawat.

Asap pembakaran lahan juga sempat mengganggu operasional penerbangan di Bandara Internasional Minangkabau, Padang, Sumatra Barat, pada 13 Maret 2014 sampai 17 Maret 2014.

PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Bandara Internasional Minangkabau kehilangan Omzet pendapatan sebesar Rp241,39 juta, dengan sebanyak 112 penerbangan keberangkatan dibatalkan.

Rabu, 19 Maret 2014

Maskapai Sky Aviation Berhenti Beroperasi Nasibnya Seperti Merpati Nusantara




Sky Aviation
Maskapai Sky Aviation sudah dipastikan berhenti beroperasi untuk sementara. Dengan alasan , Sky masih menunggu investor baru yang mau menyuntikkan dana untuk operasional maskapai.

" Maskapai Sky Aviation sementara kami tutup. Saat ini kami sedang menungggu pembicaraan dengan investor baru," kata Sutito Zainudin, General Manajer Marketing PT Sky Aviation, Rabu (19/3/2014).
Belum ada kejelasan batas waktu penghentian sementara operasional penerbangan Sky Aviation tersebut. Ketika dihubungi, Sutito Zainudin hanya menjawab,"Saat ini sedang dibahas dan segera diinformasikan."

Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak 105 calon penumpang Sky Aviation dari Natuna tujuan Batam dan Pontianak terpaksa membatalkan keberangkatannya, Rabu (19/3). Pasalnya, semua penerbangan maskapai Sky Aviation di seluruh Indonesia dibatalkan.

District Manajer, Sky Aviation Natuna, Yati Erawani mengatakan baru mengetahui informasi pagi tadi pukul 08.00. "Kami tidak diinformasikan sebelumnya, saya pun dapat kabar dari penumpang di Batam. Semua penerbangan di seluruh Indonesia Sky nggak jalan hari ini," ujar Tatik.

Tatik mengakui, cuma counter Sky di Natuna yang buka hari ini. "Karena kami belum dapat info resmi dari manajemen pusat. Saya sendiri dapat informasi dari penumpang di Batam," ujarnya.
Ada sebanyak 83 calon penumpang yang akan berangkat ke Batam dan 22 penumpang yang akan berangkat ke Pontianak.

"Untuk uang tiket yang ke Pontianak kami sudah dapat untuk dikembalikan, tapi untuk yang ke Batam saat ini belum ada," sebut Tatik lagi.

Tatik mengatakan masih menunggu informasi dari manajemen pusat. Bahkan Pemkab Natuna melalui bagian umum informasinya akan mencarter pesawat SriwijayaAir untuk mengangkut penumpang dari dan ke Natuna."Belum tahu sampai kapan, tapi kemungkinan bisa sampai hari Sabtu," ujar Tatik. 

Perlu diketahui, harga tiket ke Pontianak seharga Rp 755 ribu. Harga ini merupakan subsidi Pemkab Natuna ke Sky. Sementara harga tiket ke Batam dalam kisaran Rp 1 juta. Ini yang akan dikembalikan konter SKY ke calon penumpang.

Saat ini, Sky mengoperasikan tiga unit pesawat Sukhoi SSJ-100, lima unit Fokker F50, satu unit Fokker 100, satu unit Caravan, dan satu unit Cirrus SR-22.

Minggu, 16 Maret 2014

Citilink Buka kerjasama Dengan KPJ Health Care Berhad, Johor. Penumpang Dapat Diskon Hingga 50% Berobat ke Malaysia



Maskapai LCC (berbiaya murah) Citilink bersama KPJ Health Care Berhad, Johor, jaringan rumah sakit di Malaysia menjalin kerjasama. Kedua pihak memberikan layanan kesehatan bagi penumpang yang terbang dengan Citilink rute Surabaya-Johor Baru dengan memberikan  Promo diskon menarik.

Kerjasama memberikan diskon bagi penumpang Citilink langsung ditandatangani oleh CEO Citilink Arif Wibowo dan Executive Director & CEO KPJ (Kumpulan Perubatan Johor) Norita Ahmad di Johor Baru, Minggu 16 Maret 2014, yang disaksikan oleh jajaran pimpinan kedua perusahaan. Arif Wibowo bersama Direktur Keuangan Citilink Albert Burhan.

Arif Wibowo mengatakan, kerjasama ini menandai kepedulian kedua belah pihak terhadap kesehatan bagi penumpang dan juga momentum yang baik untuk membuktikan motto Citilink yaitu memberikan kemudahan dan kenyamaman bagi penumpang, disamping ketepatan waktu.

"Melalui rute internasional ini, juga membuka mata bagi masyarakat kedua negara terutama dari Surabaya dan Johor Baru mengenai potensi yang ada dari masing-masing pihak. Pengembangan dunia pariwisata, pemberian layanan kesehatan yang berkualitas namun terjangkau bisa lebih dikembangkan," kata Arif Wibowo saat memberikan sambutan.

Sementara itu CEO KPJ Johor Baru Norita Ahmad menjelaskan, pemberian diskon berkisar 16% hingga 50% bagi penumpang yang terbang dengan Citilink, mulai dari layanan rawat inap, pengobatan hingga konsultasi dengan dokter spesialis di jaringan rumah sakit KPJ Johor yang mencapai 23 rumah sakit di seluruh Malaysia, dan di luar Malaysia, termasuk dua rumah sakit di Jakarta.

Sebanyak 2,5 juta pasien dari luar Malaysia pergi berobat ke negeri jiran tersebut setiap tahunnya, dan 10% di antaranya atau 250 ribu pasien berasal dari Indonesia.

Citilink mengawali ekspansi bisnis penerbangan internasionalnya dari Surabaya dengan membuka rute Surabaya-Johor Baru pada 15 Maret 2014 dengan frekuensi penerbangan satu kali sehari pulang pergi. Berturut-turut rute regional lainnya akan dibuka ke Kuala Lumpur pada 3 April, selanjutnya dari Surabaya juga terbang ke Singapura, Hong Kong, Taiawan, dan Perth (Australia) hingga Juni mendatang.

"Surabaya merupakan ‘second hub’ Citilink setelah Jakarta, dan dipilihnya Kota Pahlawan ini karena semangatnya untuk maju. Jawa Timur sendiri memiliki pertumbuhan ekonomi yang tinggi sebesar 6,5% atau di atas angka pertumbuhan ekonomi nasional, sehingga membuka peluang bisnis yang besar termasuk dalam jasa angkutan penerbangan," kata Arif Wibowo yang juga Ketua INACA (Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional).

Senin, 24 Februari 2014

Fokus Garap Target Market Di Bali, Indonesia AirAsia Tutup Hub Di Makassar




Garap target market di Bali
Indonesia AirAsia pada tahun ini akan lebih mengembangkan pasar penerbangan di Bali. Tidak mengherankan jika pada tahun ini Indonesia AirAsia akan membuka lebih banyak rute baru maupun menambah frekuensi penerbangan dari Bali.

Langkah ini seiring dengan dibentuknya Indonesia AirAsia X yang mengambil markas di Bali. Sebagai sebuah maskapai penerbangan berbiaya rendah jarak menengah hingga jarak jauh, Indonesia AirAsia X membutuhkan feeder penumpang dari rute-rute jarak dekat. Indonesia AirAsia nantinya yang akan menyuplai penumpang dari berbagai kota untuk dikumpulkan di Bali, yang selanjutnya diangkut oleh Indonesia AirAsia X ke rute jarak jauh.

Seperti dikutip dari CAPA, Indonesia AirAsia saat ini melayani lima rute penerbangan domestik dan lima rute penerbangan internasional dari Bali, di mana maskapai ini memperoleh target market sebesar 16 persen baik untuk penerbangan domestik maupun internasional di Bali.

Baru-baru ini Indonesia AirAsia menutup hub terbarunya yang berada di Makassar. Satu pesawat Airbus A320 yang ditempatkan di Makassar ditarik ke Bali. Selain itu, perusahaan juga akan memindahkan satu dari enam pesawat yang saat ini ditempatkan di Surabaya ke Bali, menunjukkan keseriusan Indonesia AirAsia dalam mengembangkan pasar penerbangan dari Bali.

Penutupan hub Makassar bermula dari ditutupnya rute penerbangan Makassar-Singapura dan Makassar-Kuala Lumpur pada awal 2013. Selanjutnya, perusahaan menutup rute penerbangan Makassar-Jakarta pada awal Februari 2014. Kini, Indonesia AirAsia masih melayani penerbangan di Makassar, dengan rute Makassar-Surabaya dan Makassar-Denpasar. Namun, kedua rute ini dioperasikan dengan pesawat yang berbasis di Surabaya dan Bali.

Selasa, 21 Januari 2014

Bandara Majalengka Akan Terealisasi Sebelum Pasar Bebas ASEAN 2015

Bandara Majalengka

Di samping membangun landasan (runway) baru di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, PT Angkasa PuraII juga  akan  terus mengkaji pembangunan bandara baru di Majalengka, Jawa Barat.

Berikut ini  disampaikan oleh Direktur Utama Angkasa PuraII Tri S. Sunoko saat ditemui di Hotel Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta..

"Di Majalengka, Pemerintah Daerah  Jawa Barat memohon  Angkasa Pura II untuk membangun majalengkan," kata Tri S Sunoko.

Selain Majalengka, Tri S Sunoko mengatakan, pihaknya juga akan membangun bandara di Lampung.

"Lampung yang sekarang UPT, Bandara Tanjung Karang kalau tidak salah  Ya. Ini akan dijadikan connecting, kita kaji prospek cukup bagus ada pertanian, ada perkebunan. Prospeknya cukup bagus dan kita minat itu," Ujar Tri S Sunoko.


Untuk bandaraMajalengka ini memang sudah lama direncanakan, dan letaknya di Kertajati. Pemerintah pusat ingin bandara ini terealisasi  sebelum pasar bebas ASEAN berlaku 2015 nanti.

Kepala Divisi Komunikasi Publik dan Promosi Sekretariat Komite Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (KP3EI) Edib Muslim mengatakan, bandara ini akan memiliki luas 1.800 hektar dan menampung 8 juta penumpang per tahun di tahap awal.

Saat ini sudah 800 hektar lahan yang dibebaskan. Untuk akses ke bandara ini telah disiapkan jalan tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan ujarnya. 

Senin, 20 Januari 2014

Daftar Penting Terminal Maskapai Di Bandara Soekarno Hatta

Daftar Terminal maskapai di Soekarno Hatta

Ada begitu  banyak bozz - bozz yang tanya di mana terminal lion air ,citilink , garuda dan lain - lain ketika mau mengadakan perjalanan melewati bandara soekarno hatta Jakarta , begitu besarnya bandara sehingga banyak sekali calon penumpang tersesat.

Berikut ini daftar info penting terminal maskapai di bandara Soekarno hatta, semogah menjadi pedoman ketika Bozz mengadakan perjalanan melalui Soekarno Hatta :

                 Info penting Sriwijaya Air

                                                  IATA code: SJ
                                     Berbasis di: Jakarta, Indonesia
                                  Waktu check-in: 1 jam and 45 menit 
                             Terminal Bandara Soekarno-Hatta: 1B
                           Bagasi checked: 20kgCallcenter: 021 292 79 777

                                        INFO PENTING LION AIR



IATA code: JT
Berbasis di: Jakarta
Waktu check-in: 45 menit
Terminal Bandara Soekarno-Hatta: 1A, 1B, 3
Bagasi checked: 15kg
Callcenter: (+6221) 6379 8000
Websitus: www.lionair.co.id



Info penting Citilink Airlines 


IATA code: QG
Berbasis di: Juanda International Airport, Surabaya
Waktu check-in: 1 jam
Terminal Bandara Soekarno-Hatta: 1C
Bagasi checked: 20kg
Callcenter: 0804 1 080808 or (031) 5053763
Websitus: www.citilink.co.id

Info penting Merpati Airlines 


IATA code: MZ
Berbasis di: Jakarta,Indonesia
Waktu check-in: 1 jam
Terminal Bandara Soekarno-Hatta: 2F
Bagasi checked: 20kg
Callcenter: +628 041 621 621
Websitus: www.merpati.co.id

Info penting GarudaIndonesia 


IATA code: GA
Berbasis di: Soekarno-Hatta International Airport, Jakarta
Waktu check-in: 1 jam
Terminal Bandara Soekarno-Hatta: 2
Bagasi checked: 20kg
Callcenter: 08041807807

Info Penting Trigana Air

IATA CODE : IL
BASIS : Komplek Puri Sentra Niaga
Jl. Wiraloka Blok D 68-69-70. Kalimalang.
Jakarta 13620. INDONESIA
Phone : (021) 8604867 - 8604868 - 8604869 - 8604870 
Fax :       (021) 8604866
Sales & Call Center
JL. K.H Samanhudi No. 38 A
Pasar Baru - Jakarta Pusat

Phone :
Ticketing       : (021) 34833940
Sales            : (021) 34833941
Call Center    : (021) 34833942

Info penting Sky Aviation 

                                 IATA code: SY
                          Berbasis di: Jakarta, Indonesia
                                 Waktu check-in:
                         Terminal Bandara Soekarno-Hatta: 1C
                               Bagasi checked: 15kg
                             Callcenter: +21-33055509
                          Websitus: www.sky-aviation.co.id

INFO PENTING TRANSNUSA

                                    IATA code: M8
                              Berbasis di: Kupang
                                            Head Office 
                               Palapa 7, Oebobo - Kupang
                         Phone. +62 380 822 555 (Hunting)  
 
                                     Fax. +62 380 832 573
                              Email : koe@transnusa.co.id
                             Bagasi checked: 15kg
                     Websitus: www.transnusa.co.id