Sabtu, 18 Januari 2014

Tiga Tempat Wisata Di Bali terpilih Sebagai Pilot Project

Pantai Pandawa

Khusus untuk di Bali, kementerian Pariwisata dan ekonomi kreatif ( Kemenparekraf) RI akan menjadikan tiga lokasi wisata sebagai pilot project program pembangunan Pariwisata  berkelanjutan  berbasis masyarakat, sebagai upaya mewujudkan program tersebut, menparekraf sendiri mendatangi Gubenur Bali made Mangku Pastika, Bupati badung AA Gede  Agung  dan para Stakeholder lainnya.
Disamping itu , Menparekraf juga mendatangi  salah satu lokasi yang akan menjadi pilot project pengembangan progam  Pariwisata berkelanjutan  berbasis masyarakat . Tiga lokasi yang di maksud  adalah Pantai Mertasari Sanur, Pantai Pandawa kuta dan Nusa dua.

“Kita ingin mengembangkan perencanaan pembangunan Pariwisata di daerah dan mensinergikan dengan perencanaan  pengembangan pariwisata nasional, Makanya saya ingin bertemu para kepala daerah baik gubenur maupun bupati di mana program itu di laksanakan” kata menteri Pariwisata dan ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu di Denpasar baru – baru ini.

Dari 11 lokasi dengan potensi yang sama, menurut  Mari Elka Pangestu  Hanya tiga lokasi di pilih sebagai pilot project di Bali, “ Kita menyerap kebutuhan masyarakat seperti apa,keterlibatan masyarakat seperti apa, dan keuntungan masyarakat seperti apa. Jadi eluruh perencanaan benar-benar berasal dari bawah, dari masyarakat , bukan dari atas, jadi masyarakatlah yang merencanakan , mengusulkan dan kemudian di sesuaikan dengan perencanaan nasional, Ujarnya.

Di katakan, ketiga lokasi wisata yang ada di Bali tersebut akan menjadi contoh bagi pariwisata lainnya di Indonesia terkait pengembangan pariwisata berbasis masyarakat. Dimulainya pembangunan Pariwisata berkelanjutan tersebut, berarti pemerintah pusat sudah mengimplementasikan pembangunan beberapa daerah di Bali yang masuk dalam kawasan strategis Pariwisata nasional(KSPN)selama 2014.

“ Di Bali 11 yang masuk KSPN, dari itu kita kemungkinan kami ambil tiga untuk meyakini perencanaannya baik dan kami juga ada beberapa progam percontohan "ujarnya  langkah ini sebagai upaya bersama-sama menuju pariwisata berkelanjutan.
Lebih lanjut Mari Elka Pangestu mengatakan , Implementasinya di lakukan secara holistic dan benar-benar berdasarkan masukan masyarakat serta apa yang di inginkan masyarakat, namun dalam hal perencanaan dan pembangunannya juga mengajak komunitas setempat supayatidak merusak lingkungan.


“ Nantinya destinasi  itu kami perbaiki secara komprehensif, bukan hanya infra strukturnya tetapi juga SDM dan industry pariwisatanya, standarisasi usaha dan pekerja di sektor  Pariwisata serta promosi yang lebih baik, ucap Mari Elka Pangestu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar